Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2010

Wisdom, Justice And Love

"Kebenaran akan terasa layaknya sebuah kebohongan bagi para pendosa." "Kita harus memahami dan menerima sebuah masa lalu sebelum kita melangkah pergi meninggalkannya." "Hidup itu harus realistis tapi bukan berarti pesimis. Karena mengejar sesuatu hal yang pasti tak berarti kita tak boleh bermimpi." "CANTIK itu RELATIF, tapi terkadang lelaki RELATIF sama berpendapat tentang wanita CANTIK dan JELEK itu MUTLAK, karena lelaki MUTLAK sama berpendapat tentang wanita JELEK." "Tempat kuliah itu dipilih bukan karena gaya, tapi harus karena kita minat dan punya bakat. Agar nantinya kita kuliah dengan hati penuh dedikasi, bukan dengan gengsi." "Do your best, Allah takes the rest and in the end let your parent decide whether they will pay the bill or not!" "Jangan karena banyaknya simpati dan empati, sebuah kemaksiatan menjadi terasa benar dan wajar!" "Logikanya, kalau anda mengikuti sebuah tes ke sebuah PTN/PTS, apapun jen

A.C. MILAN 2010/11

A.C. MILAN 2010-2011 It is the new season with new coach and new hope. Some players go, some players come. But, Milan is milan, the greatest club ever, the champ of champs! Evolution is begin and It is our time to shine! FORZA MILAN! Data Klub Nama Lengkap : Associazione Calcio Milan. Julukan : I Rossoneri, II Diavolo Rosso. Berdiri : 16 Desember 1899. Stadion : San Siro (Giuseppe Meazza), 80.074. Ukuran Lapangan : 105x68 meter. Situs resmi : www.acmilan.com . Pemilik : Silvio Berlusconi. CEO : Adriano Galliani. Manajer Olahraga : Ariedo Braida. Pelatih : Massimiliano Allegri. Asisten Pelatih : Mauro Tassotti. SQUAD Goalkeeper : 1-Marco Amelia , 30-Flavio Roma , 32-Christian Abbiati . Defenders : 5-Oguchialu Chijioke "Oguchi" Onyewu , 13-Alessandro Nesta , 15-Sokratis Papastathopoulos , 17-Massimo Oddo , 18-Marek Jankulovski , 19-Gianluca Zambrotta , 22-Bruno Montelongo Gesta , 25-Daniele Bonera , 33-Thiago Emiliano da Silva (Thiago Silva) , 76-Mario Alberto Yepes Díaz , 77-L

1931-2010. Dan di Saat Terakhir ...

Semua yang telah terjadi, tak sepantasnya kita sesali. Apalagi menentang, melawan takdir yang terjadi. Karena sungguh, itulah yang terbaik dari Illahi. Selama hampir setahun kau berjuang, melawan kerasnya penyakit jantung yang kau dera. Dan umur pun menjadi penyakit kedua untuk mu. Tapi, tekad mu kuat untuk bertahan hidup. Segala daya upaya kau lakukan, dibantu oleh isteri, anak, cucu dan saudara. Mereka semua ikut membantu, walau hati tetap pesimis. "Umur menjadi kendala" , ucap mereka lirih. Di usia senja, kematian memang semakin terlihat jelas. Entah dengan datangnya sebuah penyakit, atau bahkan menusuk tiba-tiba ke dalam diri. Tapi, kita adalah manusia, yang hanya wajib berusaha. Bila memang mampu secara materi, kenapa tidak mencoba segala macam obat? Karena dengan ikhlasnya kita yang membantu, merupakan pahala yang kela karenaya kita akan dibantu. Tapi terlepas itu semua. Terlepas dari semua rasa pesimis yang ada. Kau, kami tetap berjuang semangat. Padahal tidak ada lagi

Taman Antre

*Artikel ini merupakan salah satu artikel yang telah diterbitkan di harian Republika hari Ahad tanggal, 6 Sya'ban 1431 H/Nomor 186/Tahun ke-18 yang bertepatan dengan tanggal 18 Juli 2010. Artikel ini ditulis oleh Arya Hilman, di kolom Solilokui, halaman A7. Mereka gampang tersihir oleh kemenangan undian yang tak mempersyaratkan kerja keras, padahal hadiah terbesar semestinya adalah jerih terpayah kita. Namanya saja Taman Pintar. Banyak benar alat peraga yang bisa bikin pintar anak-anak kita. Mau tahu soal dinosaurus? Ada. Memecahkan teka-teki listrik? Juga ada. Belajar soal tsunami? Bisa. Meneropong jeroan mobil? Juga bisa. Kebetulan lagi musim liburan sekolah, waktu saya datang di tempat itu. Apalagi lokasinya Yogyakarta, alias Jogja, kota tujuan wisata. Tak heranlah, ratusan anak menyemut. Mau parkir sulit. Bergerak pun susah. Saya membayangkan orang-orang tua ingin anak-anak mereka pintar. Maka, mereka ajaklah buah hati mereka ke tempat itu, sebagaimana mereka membawa para

GET REAL, PLEASE!

WHY CAN'T YOU LIVE WITHOUT THE ATTENTION? Jarak bukanlah masalah di zaman Globalisasi seperti sekarang ini. Dengan semakin canggihnya alat komunikasi, jarak bukan lagi menjadi sebuah halangan bagi kita semua untuk bertegur sapa. Tidak hanya dengan keluarga, teman, kekasih, bahkan dengan orang-orang yang kita tidak kenal sekalipun, komunikasi dewasa ini amat mudah kita lakukan. Tapi, layaknya dua sisi mata pisau, komunkasi yang dalam hal ini diwakili oleh situs jejaring sosial, mempunyai dua sisi yang berlawanan. Tak bisa kita pungkiri, karena itulah konsekuensi logis sebuah penemuan atau lahitnya suatu alat/barang baru. Dan sebagai manusia, kita sudah seharusnya menyikapi kedua akibat tersebut, positif dan negatif, secara utuh dan dengan bijak. Masih hangat dalam ingatan kita, banyak bermunculan kasus kriminal, penculikan/perkosaan/dan lain senagainya, yang terjadi akibat terjadinya sebuah interaksi antara dua insan yang tak saling mengenal di salah satu situs jejaring sosial palin

INFOTAINMENT

*Artikel ini merupakan salah satu artikel di koran Republika hari Rabu, 2 Syaban 1431 H, yang bertepatan dengan tanggal 14 Juni 2010 Nomor 182/Tahun ke-18. Artikel ini terdapat di halaman 4 kolom Opini, karya Iswandi Syahputra , Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat. Artikel ini berisi tentang "salah arah nya" Infotainment kita. INFOTAINMENT Masih ingat dengan komedian Parto saat melepaskan tembakan untuk membubarkan pekerja infotainment yang mengerumuninya untuk memburu suatu informasi yang sebenarnya tidak penting bagi publik? Atau, fatwa haram NU terhadap infotainment karena dinilai hanya menebarkan ghibah (gosip) daripada fakta dan berita? Dua hal tersebut cukup diajukan untuk mengetengahkan dirkursus ada masalah pada industri infotainment. Kasus video porno selebritas dan keputusan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) yang digelar pekan lalu di Bandung, untuk meninjau ulang program infotainment sebagai produk faktual mencuat

Isra Mi'raj

*Artikel ini merupakan salah satu artikel yang terdapat dan telah diterbitkan di Koran Republika, hari Jum'at, 26 Rajab 1431 H yang bertepatan dengan tanggal 9 Juli 2010. Di bagian Tabloid Republika, Dialog Jumat, kolom Ensiklopedia atau bisa kita baca secara on-line di, REPUBLIKA . Secara bahasa, Isra berarti berjalan pada malam hari atau membawa berjalan pada malam hari. Dalam kajian sejarah Islam, Isra berarti perjalanan pribadi Nabi Muhammad SAW. pada malam hari dalam waktu singkat dari Masjid Haram di Makkah ke Masjid Al-Aqsa di Yerusalem. Sedangkan Mi'raj secara bahasa berarti tangga alat untuk naik ke atas. Dalam istilah Islam, Mi'raj berarti perjalanan pribadi Nabi Muhammad SAW. naik dari alam bawah (bumi) ke alam atas (langit), sampai ke langit ketujuh dan Sidratulmuntaha. Dalam istilah lain, Mi'raj berarti kenaikan Nabi Muhammad SAW. dari Masjid Al-Aqsa di Yerusalem ke alam atas melalui beberapa tingkatan terus menuju Baitul Makmur, Sidratulmuntaha, Arasy

HOPE FOR THE BEST & PREPARE FOR THE WORST!

Inilah kita sekarang, Loer! Kita telah sampai di bulan Juli, bagi mereka dan termasuk di antara kita, bulan ini adalah bulan penentuan apakah kita berhasil melewati hadangan dan masuk ke PTN favorit kita. Karena di bulan inilah, SNMPTN yang merupakan jalur terakhir untuk masuk ke PTN akan diumumkan hasilnya. Untuk itu kita yang telah selesai melaksanakan kewajiban kita sebagai seorang manusia, yaitu berusaha semaksimal mungkin, pada akhirnya hanya mampu berdo’a dan berharap segala sesuatunya sesuai dengan harapan sembari mempersiapkan untuk segala kemungkinan yang terburuknya. Kadang kita terlupa untuk mempersiapkan diri kita untuk menghadapi sebuah kenyataan yang tak sesuai dengan harapan ataupun cita-cita awal kita, akibatnya tidak sedikit yang frustasi dan depresi tiada henti. Sungguh perbuatan yang hanya membuang-buang energi. Oleh karena itu, mulai dari sekarang mari kita sama-sama kuatkan diri kita masing-masing, ikhlaskan hati kita sejernih mungkin agar nantinya kita siap dengan

Moving Forward

*Tulisan ini saya buat untuk teman-teman, keluarga besar SOUL_ID/DCID khususnya dan pada umumnya untuk semua orang yang akan melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang yang lebih tinggi dan melanjutkan hidup mereka ke tingkatan yang lebih baik. Hari esok adalah sebuah misteri yang tak akan pernah kita ketahui, hingga akhirnya kita merasakannya. Dan masa depan merupakan kumpulan dari banyaknya hari esok yang kita nanti. Akan menjadi apa kita di masa depan dan bagaimana masa depan kita nanti? Itu semua sangat tergantung dengan apa yang kita lakukan dan usahakan sekarang ini. Kita harus mampu merangkai setiap kepingan yang ada untuk menjadikannya sebuah bentuk masa depan yang indah, yang sesuai dengan harapan dan impian kita. Dan oleh karena itu, untuk mampu merangkai sebuah masa depan, dan dalam rangka untuk mewujudkan masa depan yang sesuai dengan harapan kita, sekarang..setelah kita melewati masa-masa indah di SMA dalam balutan keluarga besar SOUL_ID/DCID, kita semua akan melanjutkan pe

Aurat

*Artikel/Tulisan ini telah dimuat di koran Republika , edisi Sabtu 12 Juni 2010/29 Jumadil Akhir 1431 H. Nomor 152/Tahun Ke-18. Artikel ini dibuat oleh M. Sahrul Murajjab, dalam kolom Hikmah. Tulisan ini pun bisa kita lihat di situs koran Republika . Sesuai dengan fitrahnya, manusia merasa lebih nyaman untuk menyimpan rahasia atau privasinya dari jangkauan orang lain. Akan tetapi, seiring perkembangan zaman dan teknologi, banyak orang yang berubah "pikiran" menjadi lebih senang membuka rahasia agar diketahui orang lain. Dalam Islam, wilayah privat sangat dilindungi. Dan, setiap Muslim diwajibkan untuk menjaga, menutupi, dan menyimpan jenis-jenis privasi tertentu yang biasa diistilahkan dengan aurat. Selain yang berupa privasi fisik (anggota tubuh), yakni seluruh apa berada di antara lutut dan pusar (bagi laki-laki) dan seluruh anggota badan kecuali muka dan telapak tangan (bagi perempuan), Aurat juga mencakup privasi-privasi yang bersifat nonfisik. Apa yang dilakukan oleh ses

Dig

*Tulisan ini saya buat, untuk persahabatan saya dengan sahabat-sahabat saya di SMA Negeri 1 Sumedang, Kelas XII IPA 2 a.k.a. SOUL_ID/DCID khususnya dan umumnya untuk semua persahabatan di seluruh dunia. PEACE and CHEERS! Lagu ini sangat cocok untuk menggambarkan sebuah persahabatan, yang dalam hal ini tentu saja persahabatan kita dalam ikatan IPA 2/SOUL_ID/DCID . Secara garis besar lagu ini mencoba menjelaskan pada kita semua bahwa di dunia memang tidak akan pernah ada manusia yang sempurna. Mau tidak mau kita semua memang mempunyai kelemahan dan terkadang ego kita yang terlalu besar untuk berbesar hati menerima dan mengakui kelemahan itu. Dan disinilah kita sebagai makhluk sosial sangat memerlukan peranan orang lain dalam bentuk sahabat yang bersatu dalam ikatan persahabatan. Sahabat yang baik akan selalu mengingatkan kita dikala kita salah, membantu kita saat kita terjatuh dan menyadarkan kita di kala ego kita meninggi. Sahabat selalu mendukung kita dan mempercayai kita pasti bisa,

No Roads Left

Now everything's clear, so crystal clear. the line from my favourite song become real, it says : "Well you're never gonna find it If you're looking for it Won't come your way yeah" The dream is over now, the reality is ready from now on. I'm running out of spirit, i need a distraction. i need a stupid joke with my friends. i wanna laught so hard, don't care with my heart! cause, i wanna feel this pain, with a different taste. and this is a song, a song of my condition rite now.. Standing alone with no direction How did I fall so far behind? Why Am I searching for perfection? Knowing it's something I won't find In my fear and flaws I let myself down again All because [Chorus] I run Till the silence splits me open I run Till it puts me underground Till I have no breath And no roads left but one When did I lose my sense of purpose? Can I regain what's lost inside? Why do I feel like I deserve this? Why does my pain look like my pride? In my fe

Api-Asap, Sebab-Akibat

Mendekati pertengahan tahun, biasanya para remaja, anak-anak dan orang tua disibukan dengan sebuah masalah, yaitu masalah pendidikan, untuk melanjutkan pendidikan mereka. Satu hal yang selalu menjadi pembicaraan hangat adalah tentang bagaimana lulusan SMA/MA/SMK dan yang sederajat untuk bisa masuk Perguruan Tinggi/PT yang sesuai dengan keinginan mereka atau mungkin keinginan orang tua mereka. Ini selalu menjadi topik utama setiap tahunnya, terutama bagi mereka yang secara pribadi memang sedang atau akan mengalaminya. Seiring perkembangan zaman, meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, dalam hal ini meneruskan pendidikan di PT, yang memang merupakan impian setiap orang, bukanlah suatu perkara mudah. Zaman berganti diiringi dengan jumlah populasi yang semakin membludak dan ketika jumlah populasi tinggi maka sebuah persaingan adalah sebuah kenyataan yang tak bisa kita tolak atau hindari. Bisa dipahami memang alasan kenapa orang begitu ngotot untuk bisa masuk PT, terlebih masu

Menara Loji

*Artikel atau tulisan ini, saya buat/kerjakan untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran Sejarah, tentang Kearifan Lokal di SMA Negeri 1 Sumedang tahun ajaran 2009-2010 ADIMA I.A. NOORS XII IPA 2 KEARIFAN LOKAL (sumber http://jatinangorpisan.blogspot.com/2008/01/menara-loji-saksi-sejarah-yang.html ) Jatinagor merupakan daerah pendidikan, setidaknya pernyataan itu didukung oleh fakta bahwa terdapat empat perguruan tinggi negeri yang berdiri megah di sana. Keempat perguruan tinggi itu adalah : UNPAD, UNWIM, IKOPIN dan IPDN. Tak hanya itu, Jatinagor pun menyimpan sebuah bukti sejarah yang sebenarnya belum terlalu dikenal oleh masyarakat luas dan bahkan oleh penduduk asli Sumedang sekalipun. Bangunan yang dimaksud adalah sebuah menara bergaya neo gothic berwarna putih yang biasa disebut sebagai Menara Loji. Menara ini terletak di sebelah Utara UNPAD. Menara, yang dibangun pada tahun 1800-an ini, merupakan bukti sejarah penjajahan Belanda di Indonesia dan di Jatinangor khususnya. Dala

THE BEST, THE WORST

Seperti jutaan orang lainnya, aku pun mempunyai sebuah impian. Seperti jutaan orang lainnya, aku pun berusaha 'tuk mewujudkannya. Tapi aku bukanlah orang yang benar-benar kaya, ataupun orang yang benar-benar pintar. Aku hanya orang biasa, yang selalu mencoba 'tuk berusaha diiringi do'a. Dulu...mimpiku indah, terasa mudah.. teras dekat.. Diriku mantap melangkah, meninggalkan semua pilihan yang ada karena yakin dengan hati yang telah memilih sebuah tempat 'tuk berpijak, di hari nanti. Saat hari itu tiba, aku terhenyak! Semua tak seindah bayangan.. semua tak semudah harapan. ternyata... hidup lebih kejam dari yang telah ku persiapkan. Dulu...aku mampu tersenyum penuh harapan, melihat sekolah impian. Tapi kini...diriku takut 'tuk sekedar melihat, ku tersenyum takut memandangnya. yang ada bukan lagi bangunan megah nan mewah, tapi bayangan mimpi ku yang hancur, jatuh ke dasar tanah. Semua hal itu menakutiku, membuatku terlupa dengan masa kini. Semua itu menghantuiku, memb

Benar-benar Pintar atau Benar-benar Kaya!

Ada dua kisah berbeda dari dua anak manusia. Yang berbeda tentunya. Kisah ini tentang pendidikan mereka tentang bagaimana mereka menggapainya Pertama mari kita mulai dari seorang teman bukan teman dekat memang Tapi cukup dekat untuk tau betapa pintarnya dia. Tak ada yang meragukan itu semua mengangguk setuju karena itulah kenyataannya tapi sayang memang Dia bukan terlahir dari keluarga berada dan ayahnya pun telah tiada berpulang untuk selamanya.. Tapi dia tidak jatuh dia tetaplah teguh menjalani beratnya hidup bermodalkan ilmu yang lebih dari cukup Dan syukur Alhamdulillah, sekarang dia mendapat beasiswa dari perguruan tinggi ternama mmm...dia memang pantas. Dia memang benar-benar cerdas! Kembali ke awal, dengan kisah yang sedikit beda Masih tentang tema yang sama tapi dengan cara yang berbeda. Masih salah satu dari teman, dan lagi-lagi bukanlah teman dekat. tapi cukup dekat untuk tau betapa beradanya dia. Terlahir dan dibesarkan di keluarga mapan hingga segala sesuatunya terkesan gam

IPDN 2010/2011

Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) adalah salah satu Lembaga Pendidikan Tinggi Kedinasan dalam lingkungan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, yang bertujuan mempersiapkan kader pemerintah, baik di tingkat daerah maupun di tingkat pusat. Berawal dari didirikannya Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) di Malang, Jawa Timur pada tanggal 1 Maret 1956 berdasarkan SK Mendagri No.Pend. 1/20/565 tanggal 24 September 1956 dengan Direktur Pertama dr. Raspio Woerjadiningrat. Untuk memenuhi kebutuhan akan tenaga kader aparatur pemerintah di tiap daerah, maka sejak tahun 1965 satu demi satu didirikan APDN di berbagai provinsi dan pada tahun 1970 telah berdiri 20 APDN di seluruh Nusantara, lokasi-lokasi APDN tersebut adalah di Banda Aceh, Medan, Bukittinggi, Pekanbaru, Jambi, Palembang, Tanjung Karang, Bandung, Semarang, Malang, Mataram, Kupang, Ujung Pandang, Manado, Pontianak, Banjarmasin, Palangkaraya, Samarinda, Ambon, dan Jayapura. Sampai dengan tahun pendidikan 1991 yaitu

MK Diharap Pertahankan UU Penodaan

*Artikel ini adalah artikel yang ditulis oleh Muhammad Bachrul Ilmi , yang terdapat dan telah diterbitkan di harian Republika halaman 12, 29 Rabiul Akhir 1431 H yang bertepatan dengan hari Rabu tanggal 29 bulan April tahun 2010. Pencabutan UU Nomor 1/PNPS/1965 membuka peluang kian besarnya penodaan agama. JAKARTA — Ormas Islam berharap Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan uji materiil terhadap Undang-Undang Nomor 1/PNPS/1965 tentang Pencegahan Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama. Langkah ini, untuk melindungi kemurnian ajaran agama di Indonesia. Sekretaris Jenderal (Sekjen) MK, Janedjri M Gaffar, menyatakan, para hakim MK kini dalam proses rapat permusyawaratan hakim (RPH) membahas soal gugatan uji materiil undang-undang tersebut, setelah menyelesaikan serangkaian sidang dan mendengarkan keterangan para saksi. ''Para hakim sedang melakukan RPH untuk memutuskan apakah menolak atau menerima gugatan terhadap undang-undang itu. Kapan berakhirnya RPH ini, tergantu

XII IPA 2/IPA 2/SOUL_ID = KABEH DULUR

Inilah kami, Sekelompok Orang Berilmu Alam , yang bersatu padu dalam naungan rumah kecil bernama Ipa Dua . Di sini, di Ipa Dua , kami mencoba menata masa depan dengan belajar sambil diiringi canda tawa dan senda gurau khas anak muda, barudak Ipa Dua . Walaupun memang, tak sedikit masalah yang datang menerpa, menggoyahkan solidaritas dan mengganggu keharmonisan kami. Tapi, kami tetap bersama penuh semangat melewati semua itu, karena kami yakin persahabatan memang harus melewati suka dan duka, sebagai suatu ujian kebersamaan dan kedewasaan. Ya, kami mungkin tak sekompak kawanan lebah di sana ataupun seseragam kelompok semut di tanah. Tapi, bukankah setiap orang mempunyai ceritanya masing-masing? Karena pada dasarnya kehidupan kita telah diatur sedemikian rupa oleh Allah, Sang Mahapencipta. Yang justru dengan itulah semuanya menjadi istimewa, asalkan kita menikmati dan mensyukuri semua yang ada. Kami tak akan pernah menyesali setiap waktu yang telah terlewati, karena memang itulah yang ha